Pandemi COVID-19 berdampak sangat besar ke semua sektor ekonomi dan industri di seluruh dunia. Untuk mendukung gerakan physical distancing dan melandaikan kurva, pemerintah pun mengeluarkan aturan yang mengharuskan setiap perusahaan untuk menerapkan sistem work from home alias kerja dari rumah. Meski terkesan mudah, WFH di tengah pandemi ternyata cukup menantang bagi mereka yang tak terbiasa dengan budaya kerja remote. WFH menjadi aturan untuk mendukung physical distancing di tengah pandemi COVID-19. Namun, WFH menantang bagi karyawan yang belum terbiasa dengan budaya kerja remote. Tool canggih untuk wfh di tengah pandemi, seperti G Suite, dapat membantu karyawan beradaptasi dan meningkatkan produktivitas.
Apa Itu G Suite Google ?
G Suite merupakan software kolaborasi, produktivitas, sekaligus komputasi awan (cloud computing) yang dirilis oleh Google pada Agustus 2006 silam. Tool yang merupakan hasil pengembangan dari Google Cloud ini dulu bernama Google Apps.
Sejak pertama kali diluncurkan hingga sekarang, G Suite tak pernah sepi pengguna. Per April 2020, jumlah bisnis komersial yang berlangganan layanan Google Suite bahkan sudah mencapai 6 juta perusahaan. Sedangkan pengguna G Suite for Education berjumlah 120 juta users yang tersebar di seluruh dunia.
Tren WFH saat pandemi COVID-19 pun membuat nama G Suite kian populer di kalangan profesional dan akademisi. Javier Soltero selaku vice president of G Suite Google mengungkapkan bahwa pengguna platform ini meningkat hingga 25 kali lipat dibanding bulan Januari saat belum ada pandemi.
Ya, Google Suite memang dilengkapi dengan banyak platform produktivitas dan kolaborasi yang dapat diakses secara mudah tanpa batasan waktu dan geografis. Platform yang dimaksud meliputi:
- Gmail (customized domain sesuai nama perusahaan)
- Google Hangouts
- Google Meet
- G Drive
- Google Form
- G Docs, Sheets, dan Slides
- Google Sites
- Google Calendar
- Jamboard
- Google Keep
- Google Currents
- G Suite Marketplace, dll
Dengan bantuan G Suite, Anda dan tim bisa bersama-sama membuat dan mengedit dokumen, saling berbagi file, mengadakan virtual meeting, melakukan penilaian kinerja, membuka rekrutmen karyawan baru, presentasi atau pitching di depan klien, dan masih banyak lagi yang lainnya.
Peningkatan Layanan G Suite Selama Pandemi
Merespons tingginya tren WFH dalam beberapa bulan terakhir, Maret lalu G Suite mengadakan peningkatan fitur pada layanan Google Meets-nya. Fitur tambahan yang dimaksud adalah penambahan kuota menjadi 250 participants pada layanan panggilan (suara atau video), dan live streaming dengan jumlah pemirsa sebanyak 100.000 orang.
Fitur yang sebelumnya hanya bisa dinikmati oleh pengguna G Suite Enterprise ini tersedia untuk user paket Basic dan Business sampai 30 September 2020 mendatang. Sangat menguntungkan, bukan? Anda dan tim pun bisa lebih produktif dalam bekerja meski tidak saling bertatap muka.
G Suite dan Work from Home
G Suite berhasil mematahkan anggapan bahwa WFH adalah hal yang mustahil. Dengan berbagai fitur unggulannya, Anda dan tim bahkan bisa mencapai target produktivitas dengan hasil yang sama atau bahkan lebih baik dibandingkan saat masih bekerja dari kantor.
Singkatnya, G Suite adalah tool canggih untuk wfh paling direkomendasikan untuk Anda yang mendambakan work-life balance, terutama di tengah pandemi Coronavirus seperti sekarang.
Jika Anda tertarik menggunakan layanan G Suite, kunjungi nusa.id cloud sekarang. Kami adalah partner resmi Google Indonesia yang menawarkan beragam produk internet untuk kebutuhan bisnis maupun personal.
Dengan layanan yang profesional dan berkualitas, tim nusa.id cloud siap membantu mengembangkan bisnis atau organisasi Anda. Kontak customer service kami atau klik di sini untuk coba gratis selama 14 hari!