Apa itu Kubernetes? Kubernetes adalah platform open source yang berguna untuk mengelola kumpulan kontainer yang berada dalam sebuah cluster server. Awalnya, platform ini dikembangkan pertama kali oleh Google dengan tujuan untuk mengelola platform milik merek sendiri. Kini, pengelolaan Kubernetes ada pada Cloud Native Computing Foundation (CNCF).
Kubernetes berfungsi untuk menjadwalkan serta menjalankan kontainer yang ada pada server fisik maupun virtual. Kontainer merupakan environment pada satu aplikasi yang dilengkapi dengan sumber daya, sistem file, dan CPU. Dengan demikian, aplikasi tersebut tidak mengalami downtime dengan mudah ketika mengalami kendala.
Komponen dan Cara Kerja Kubernetes
Ada dua komponen utama yang terdapat dalam Kubernetes yang membuat platform ini berjalan secara fungsional. Berikut penjelasannya.
1. Cluster
Cluster merupakan suatu kelompok yang isinya adalah server fisik maupun VPS. Server yang dibutuhkan ada dua jenis, yaitu master node dan worker node. Master node adalah server utama yang mengatur seluruh operasi cluster, sedangkan worker node adalah server nonmaster.
2. Object
Ada pula yang disebut dengan object yaitu entitas yang berguna sebagai representasi kondisi cluster. Ada beberapa object dalam cluster Kubenertes, antara lain Pod, Service, Volume, dan Namespace.
Cara kerja Kubernetes dapat diumpamakan sebagai sebuah orkestra yang didukung oleh banyak musisi dengan berbagai alat musiknya. Seorang musisi adalah kontainer dalam sebuah cluster. Selain musisi, ada pula yang bertugas sebagai dirigen. Tugasnya adalah mengatur para musisi tersebut sehingga dapat memainkan alat musik sesuai lagu yang diinginkan.
Nah, Kubernetes berperan seperti dirigen tersebut, yaitu mengatur aplikasi sehingga dapat berjalan sesuai dengan perintah. Itulah sebabnya, Kubernetes juga disebut platform container orchestration.
Mengapa Menggunakan Kubernetes?
Umumnya, Kubernetes dimanfaatkan oleh perusahaan yang berkecimpung di bidang teknologi atau memiliki trafik yang tinggi. Ada beberapa alasan menggunakan Kubernetes, yaitu:
1. Service Discovery
Kubernetes memiliki fitur yang disebut service discovery. Fitur ini memudahkan pelacakan kontainer secara otomatis melalui nama DNS atau IP address server . Hal ini menjadi solusi atas masalah yang biasanya terjadi ketika semakin banyak layanan membentuk aplikasi. Dalam kondisi ini, pelacakan dan pengelolaan kontainer biasanya akan semakin sulit.
2. Load Balancing
Fungsi lain yang dimiliki Kubernetes adalah load balancing atau penyeimbang trafik. Apabila suatu aplikasi mengalami lonjakan trafik yang besar dalam suatu waktu, fitur ini akan membantu mengelolanya. Caranya adalah dengan membagi trafik tersebut sehingga aplikasi tetap dapat digunakan dengan lancar.
3. Storage Orchestration
Platform Kubernetes memungkinkan pengguna melakukan mount pada media penyimpanan, misalnya ruang penyimpanan (storage) lokal maupun ruang penyimpanan berbasis cloud.
4. Automated Rollouts and Rollbacks
Fitur ini sangat penting karena akan membantu deployment dengan menggunakan file YAML. File YAML bisa digunakan untuk deployment lain atau mengubah yang sudah ada. Apabila terjadi kendala, kamu bisa melakukan rollback karena semua berjalan secara otomatis dan terdokumentasi.
5. Automatic Bin Packing
Pengguna juga bisa mengatur kapasitas CPU maupun sumber daya yang terdapat pada setiap kontainer secara spesifik. Adanya pengaturan ini mencegah terjadinya perebutan sumber daya sehingga penggunaannya lebih hemat.
6. Self-Healing
Alasan lain menggunakan Kubernetes adalah adanya fitur self-healing, khususnya jika ingin menjalankan aplikasi sepanjang hari. Dengan fitur ini, Kubernetes bisa memeriksa kontainer dan mengetahui apakah sedang running atau error. Jika terjadi kendala, Kubernetes menghentikan proses dan menampilkan opsi restart atau mengganti kontainer error secara otomatis.
Jadi, Kubernetes sangat berguna untuk mengelola project aplikasi melalui sistem kontainer. Berbagai fitur yang tersedia di dalamnya memudahkan pengguna melakukan pengembangan aplikasi. Kamu bisa melakukan deployment aplikasi dengan Kubernetes didukung oleh layanan yang tersedia di nusa.id. Selain layanan hosting dan server, nusa.id juga menyediakan aplikasi HRIS yang bisa diunduh di Playstore dan App Store.