fbpx

Mau Lebih Hemat dengan Layanan Google Cloud? Begini Caranya!

google cloud

Salah satu kelebihan menggunakan sistem komputasi berbasis cloud adalah kamu bebas meningkatkan dan menurunkan skala penggunaan untuk memenuhi permintaan dan mengurangi pengeluaran operasional. Hal ini sangat penting, terutama jika kamu mengalami perubahan tak terduga dari permintaan pelanggan.

Google Cloud pada dasarnya memungkinkan kamu memilih layanan yang kamu butuhkan. Pada akhirnya, langkah ini bisa membantu kamu mengurangi biaya yang harus dikeluarkan. Ada beberapa langkah yang bisa kamu lakukan untuk mengoptimalkan layanan Google Cloud yang kamu gunakan dengan biaya seefisien mungkin. Simak ulasannya berikut ini!

1. Manfaatkan Billing and Cost Management Tools

Karena sifat cloud yang berubah-ubah sesuai dengan permintaan, biaya bisa melebihi budget jika kamu tidak memantaunya dengan cermat. Pahami berapa budget kamu dan terapkan kontrol untuk mengoptimalkan pengeluaran. Untuk membantu dalam hal ini, Google Cloud menyediakan seperangkat alat yang bernama billing and cost management yang bisa memberimu informasi yang dibutuhkan terkait layanan dan biaya yang harus kamu keluarkan.

Kamu juga bisa menggunakan kuota, anggaran, dan peringatan untuk memantau dengan cermat tren biaya dan memperkirakan kenaikannya dari waktu ke waktu. Dengan cara ini, kamu bisa mengurangi risiko pengeluaran yang berlebihan.

google cloud

2. Bayarlah untuk Layanan yang Benar-Benar Kamu Butuhkan

Setelah memperoleh gambaran besaran biaya yang harus kamu keluarkan, saatnya untuk mengidentifikasi sumber daya komputasi yang tidak memiliki nilai yang cukup untuk bisnis kamu. Cara termudah untuk mengurangi tagihan Google Cloud Platform adalah dengan membuang resource yang sudah tidak digunakan lagi. Google Cloud menawarkan beberapa Pemberi Rekomendasi (Recommender) yang bisa membantumu mengoptimalkan resource ini. Salah satunya adalah pemberi rekomendasi VM idle yang mengidentifikasi virtual machine (VM) yang tidak aktif dan persistent disks berdasarkan metrik penggunaan.

3. Optimalkan Biaya dan Kinerja Cloud Storage

Ketika kamu menjalankan pusat data sendiri, penyimpanan kerap mengambil biaya yang besar dalam infrastruktur secara keseluruhan. Ini akan membuat kamu kesulitan melakukan manajemen biaya yang tepat.

Namun dalam sistem cloud, penyimpanan akan ditagihkan dalam item baris yang terpisah. Dengan memperhatikan penggunaan dan konfigurasi penyimpanan, kamu bisa melakukan penghematan biaya yang substansial.

Kebutuhan penyimpanan seperti komputasi selalu berubah. Kelas penyimpanan yang kamu pilih saat pertama kali menjalankan bisnis mungkin sudah tidak cocok digunakan untuk beban kerja tertentu saat ini. Di sisi lain, cloud storage terus berkembang pesat dan menawarkan beragam fitur baru yang sebelumnya tidak ada.

google cloud

4. Sesuaikan Data Warehouse Kamu

Perusahaan dari berbagai skala menggunakan BigQuery untuk pendekatan modern terhadap analisis data. Namun, beberapa konfigurasi harganya lebih mahal dibanding yang lain. Lakukan pemeriksaan cepat terhadap lingkungan BigQuery kamu dan siapkan batasan untuk membantu menekan biaya.

Ada beberapa langkah yang bisa kamu lakukan mulai dari menerapkan kontrol dengan setelan tagihan byte maksimum hingga memanfaatkan partitioning dan clustering (partisi dan pengelompokan).

5. Catat dan Pantau Penggunaan

Pencatatan dan pemantauan merupakan landasan operasi jaringan dan keamanan. Namun, dengan lingkungan yang mencakup sistem cloud dan lokal, mendapatkan visibilitas yang jelas dan komprehensif terhadap penggunaan jaringan sama sulitnya dengan mengidentifikasi berapa banyak arus listrik yang kamu gunakan untuk menyalakan televisi satu minggu ini.

Untungnya, Google Cloud dilengkapi dengan beberapa tools yang bisa memberikanmu visibilitas terkait lalu lintas jaringan dan biayanya. Ada juga beberapa perubahan konfigurasi cepat yang bisa kamu lakukan untuk menurunkan biaya penggunaan dengan segera.

Untuk bisa menikmati segala kemudahan yang diberikan oleh Google Cloud, kamu tidak perlu repot mengurusnya sendiri. nusa.id sebagai partner Google Cloud memiliki tenaga engineer bersertifikasi dari GCP (Google Cloud Platform) dan Google Workspace. Dengan pengalaman menangani klien-klien besar seperti Tokopedia, Gojek, dan Bank BRI, kami juga siap membantu kamu mengoptimalkan aplikasi Google Cloud ke dalam bisnis yang kamu jalankan.

Punya pertanyaan lebih lanjut terkait Google Cloud? Hubungi kami sekarang juga di sini.

Share Artikel :

Blog Terkait

Netwatch: Monitoring Perangkat dengan Google Chat

Netwatch: Monitoring Perangkat dengan Google Chat

Tutorial ini menunjukkan cara mengonfigurasi notifikasi MikroTik melalui webhook Google Chat. Dengan

Cara Mengamankan Router MikroTik dengan Port Knocking

Cara Mengamankan Router MikroTik dengan Port Knocking

Port knocking adalah metode keamanan yang menjaga port layanan sensitif seperti SSH

Cara Membuat Signature di Gmail Google Workspace

Cara Membuat Signature di Gmail Google Workspace

Signature atau tanda tangan di email merupakan bagian penting untuk menunjukkan identitas